Pemahaman sebagai
Capaian Belajar UbD. Jika Siswa dikatakan telah memahami suatu masalah belajar,
apa bila :
1.
Siswa dapat menjelaskan
melalui generalisasi atau prinsip, memberikan contoh fenomena, fakta, dan
data secara sistematis; dapat membuat atau memberikan contoh atau
ilustrasi.
2.
Siswa dapat menafsirkan dengan
menceritakan masalah belajar dengan penuh makna; menawarkan terjemahan yang
tepat; memberikan dimensi historis atau pribadi yang terbuka untuk ide dan
peristiwa; Mengkonstruksi objek sesuai pemahaman pribadi atau dapat diakses
melalui gambar, anekdot, analogi, dan model.
3.
Siswa dapat menerapkan dengan
bukti secara efektif menggunakan dan menyesuaikan apa yang mereka ketahui dalam
konteks yang beragam dan nyata atau siswa dapat “melakukan” berdasarkan
pemahaman teori, petunjuk prosedur.
4.
Siswa dapat melakukan perspektif
dengan kemampuan sudut pandang siswa secara kritis, mampu membangun gambaran
mengenai materi/teori/prosedur belajar.
5.
Siswa dapat berempati dengan
menemukan nilai yang ditemukan atau dirasakan orang lain temukan walaupun
dirasa aneh, atau tidak masuk akal, menggambarkan persepsi sensitif berdasarkan
pengalaman langsung siswa terhadap masalah belajar (berkenaan dengan materi,
teori. Tema dll) yang pernah dirasakan siswa sebelumnya.
6.
Siswa memiliki pengetahuan diri
dengan menunjukkan kesadaran metakognitif; memahami gaya pribadi, prasangka,
proyeksi, dan kebiasaan pikiran yang membentuk pemahaman siswa sendiri; Siswa
mampu merenungkan arti pembelajaran dan pengalaman.